Dari cover belakang MIDSOMMAR:
Lund. Adalah satu-satunya kota yang berhasil diadopsi oleh Mikkel Moller. Bukan Copenhagen, kota kelahiran ayahnya. Juga bukan Jakarta, kota kelahirannya. Lebih dari sepuluh tahun Mikkel membangun hidupnya di sini dan Mikkel ingin Lilian pindah ke sini bersamanya.
Jakarta. Tetap yang diharapkan Lilian adalah Mikkel yang mengalah untuk tinggal di sana. Hanya kota itu yang bisa mewujudkan keinginan terbesarnya. Hidup bersama dengan dua orang yang paling berarti baginya, ibunya dan Mikkel.
Mikkel mengusahakan segala cara agar Lilian menyukai Lund. Namun Lilian malah memberi pilihan kepada Mikkel. Tinggal di Jakarta atau berpisah saja.
Dari cover belakang MIDNATT:
MIDNATT. Sudah cukup kesempatan yang diberikan Lilian untuk Mikkel. Ketika Mikkel memilih untuk tidak berada di sisinya pada salah satu hari terpenting dalam hidupnya, Lilian berjanji tidak akan lagi memaafkan Mikkel. Kecuali Mikkel mau bersungguh-sungguh membuktikan bahwa dirinya layak kesempatan lagi.
REGEN. Memang Linus pernah berjanji akan memberikan apa saja yang diinginkan oleh Lilja. Tapi tetap saja, ada yang di luar kuasanya. Kali ini, Linus hanya bisa menatap Lilja yang menangis kecewa, tidak bisa melakukan apa-apa. Sebelum Lilja terlalu jauh ditelan kesedihan dan penyesalan, Linus harus segera menariknya. Atau dia akan kehilangan Lilja untuk kedua kalinya.
MIDDAG. Kalau ada yang tidak disukai Afnan dari Hessa, nomor satu dalam daftar adalah sikap abai Hessa. Sikap buruk yang harus dibayar mahal. Hampir seharga nyawa Thea. Melihat Hessa terbaring di ruang gawat darurat dengan dokter meneriakkan perintah dengan cepat, Afnan tidak tahu apakah dia akan bisa memaafkan Hessa jika Hessa terbangun, atau tidak terbangun, nanti.
Catatan:
Midnatt hanya bisa didapatkan jika membeli Midsommar melalui penulis. Silakan tinggalkan komentar untuk keterangan lebih lanjut.